Pantun-pantun dalam blog ini juga didedikasikan mendukung anti korupsi

Rabu, 30 Juni 2010

DPR Mau Jadi Pengelola Uang Negara

Di batu karang banyak gurita
Mencari mangsa berbagai cara
Alangkah agresifnya DPR kita
Mau mengelola uang negara

Pandai terbang serangga lalat
Kalau di meja terhidang nasi
DPR mengelola uang rakyat
Lewat terobosan dana aspirasi

Duduk enak di atas kursi
Kalau melompat kursinya patah
Meraup dana berbungkus aspirasi
DPR merebut fungsi pemerintah

Di tanah rawa banyak lintah
Menggigit rumput dan juga besi
Kalau DPR 'menjadi' pemerintah
Siapa perencana, siapa yang mengawasi?

Kalau ingin makan terasi
Jangan iris dengan sembilu
Untuk apa dana aspirasi?
Untuk rakyat atau pemilu

Tumbuh subur pohon trembesi
Biar ditebang tak kan mati
Dana aspirasi tidak diawasi
Gunakan uang rakyat sesuka hati

Makan daging disayat-sayat
Kalau dibakar di api membara
DPR menjadi wakil rakyat
Tak puas dilimpahi fasilitas negara


Makassar, 30 Juni 2010

Senin, 28 Juni 2010

Pejabat

Mobil tak kendali masuk ke jurang
Mau jadi bupati janganlah curang

Pohon subur tumbuh di lahan
Pemimpin sejati menerima kekalahan

Tak ingin berjalan seperti mayat
Jangan hianati aspirasi rakyat

Kalau makan sambil meludah
Jangan berpolitik di ujung lidah

Di ruang makan bermain raga
Jabatan bukan untuk keluarga

Tiang yang kokoh tegak berdiri
Pejabat yang baik tidak perkaya diri

Jangan sembunyi di bawah kolong
Pejabat yang baik tidak berbohong

Menyimpan bau bisa terasa
Pejabat yang korup akan binasa

Subur dan nyaman di hutan ulayat
Pejabat yang baik dicintai rakyat

Bunglon sembunyi di dahan-dahan
Tindakan pejabat disaksikan Tuhan


Makassar, 28 Juni 2010

Sabtu, 26 Juni 2010

Rusuh Pilkada

Puting beliung berputar di udara
Jatuh menerpa padang luas
Habis pilkada perhitungan suara
Banyak pemilih merasa tak puas

Di hutan banyak binatang buas
Ada yang melompat sampai jatuh
Banyak pemilih merasa tak puas
Para kandidat saling menuduh

Kapal berlayar hendak berlabuh
Nakoda mabuk menabrak galangan
Para kandidat saling menuduh
Katanya pilkada penuh kecurangan

Kancil mandi dalam kubangan
Bersandar sejenak di pohon pakis
Katanya pilkada penuh kecurangan
Para tim sukses bertindak anarkis

Menggali tanah gunakan linggis
Bisa digunakan menunggu musuh
Para tim sukses bertindak anarkis
Protes diwujudkan perbuatan rusuh

Daun tumbuhan kelihatan lusuh
Seperti hewan yang tak pernah minum
Protes diwujudkan perbuatan rusuh
Membakar kantor dan fasilitas umum

Kalau ingin menusuk jarum
Jangan gunakan kain berlapis
Membakar kantor dan fasilitas umum
Proses demokrasi tidak demokratis

Pahit rasanya kue lapis
Berwarna-warni seperti bendera
Proses demokrasi tidak demokratis
Ada yang halalkan semua cara


Makassar, 26 Juni 2010

Rabu, 23 Juni 2010

Pemilukada

Mobil rusak dibawa ke bengkel
Mobil tua harus diganti
Hari ini pemilukada Sulsel
Sepuluh daerah memilih bupati

Banyak bunglon di hutan jati
Berlomba-lomba merayap naik
Sepuluh daerah memilih bupati
Semua calon mengaku terbaik

Daun talas tumbuh terbalik
Jatuh menyentuh di atas onggokan
Semua calon mengaku terbaik
Rakyat memilih sesuai sogokan

Buang sampah dalam selokan
Sampah bercampur dengan biji
Rakyat memilih sesuai sogokan
Sebagian memilih karena janji

Tepung sagu dibuat kanji
Untuk menjadi alat peraga
Sebagian memilih karena janji
Ada yang memilih karena keluarga

Kalau bermain sepak raga
Harus siap turun berlaga
Ada yang memilih karena keluarga
Ada bersengketa dengan keluarga

Jalan berkelok di Kecamatan Camba
Jalanan sempit kendaraan padat
Ada bersengketa dengan keluarga
Demi menangkan para kandidat

Batu cadas benda padat
Dipukul dengan besi berkarat
Demi menangkan para kandidat
Kandidat yang kalah memukul jidat

Di atas lantai banyak lalat
Ada yang diam dan berterbangan
Kandidat yang kalah memukul jidat
Kandidat menang menghitung kerugian

Semut berlomba dalam barisan
Berebutan makanan di atas busa
Kandidat menang menghitung kerugian
Rencanakan laba saat berkuasa


Makassar, 23 Juni 2010

Sabtu, 19 Juni 2010

Kata Orang

Pohon tak tumbuh karena erosi
Abrasi di pantai karena arus
Kalau menghindari perbuatan korupsi
Kata orang, itu tak gayuuus

Buah terong ditusuk jarum
Patah terlempar di atas kerikil
Kalau tak mengoleksi perbuatan mesum
Kata orang, itu tak ariiil

Lagu rock diiringi piano
Notasi lagu tak ada di buku
Kalau tak eksploitasi berita porno
Kata orang, itu tak laku

Kantong plastik berbunyi kresek
Tak bisa disimpan di pinggir jalan
Kalau tak nonton video esek-esek
Kata orang, itu ketinggalan

Orang gila duduk di bilik
Malihat orang dengan tertawa
Kalau tak persulit layanan publik
Kata orang, itu tak berwibawa

Sakit kepala karena saraf
Jangan lakukan goyang pinggul
Kalau pejabat tak main golf
Kata orang, itu tak gaul

Kucing jantan jadi lumpuh
Karena dipatuk ayam betina
Kalau tak punya pasangan selingkuh
Kata orang, itu tak sempurna

Bakar ikan di api membara
Tikus mengintai di atas dahan
Kalau tak doyan fasilitas negara
Kata orang, itu tak dewan

Tasbih diuntai dari manik-manik
Talinya putus jangan dibuang
Kalau ingin jadi orang baik
Jangan tergantung pada kata orang


Makassar, 19 Juni 2010

Kamis, 17 Juni 2010

Masyarakat Mabuk Video Porno

Dalam laut ada racun
Kalau menyelam jangan sembrono
Masyarakat Indonesia sopan dan santun
Penggemar terbesar video porno

Kunyah makanan gunakan gigi
Makanan jatuh di kertas plano
Masyarakat manfaatkan teknologi
Untuk abadikan pengalaman porno

Banyak orang belajar melukis
Melukis diri yang sedang berlari
Alangkah hebatnya selebritis
Video-pornokan popularitas diri

Kalau ingin makan nasi
Ingin juga ikan tenggiri
Anggota legislatif beraspirasi
Film pornokan diri sendiri

Pandai menangkap ikan kakap
Kalau sedang ada mangsanya
Pejabat dan pengusaha merasa tak lengkap
Kalau tak ada video mesumnya

Kancil di hutan pandai mengawal
Duduk terlena di bawah cemara
Guru pun kreatif di luar jadwal
Praktik esek-esek di depan kamera

Badai datang di segala penjuru
Para pembalap tak capai etape
Murid saingi artis dan guru
Bangga bermesum di kamera hape


Makassar, 17 Juni 2010

Rabu, 16 Juni 2010

Sepak Bola Piala Dunia

Di padang banyak anak belia
Di tepi batu duduk bersandar
Pesta bola menyihir dunia
Solidaritas bergulir di kulit bundar

Tanam ganja di sisi pandan
Tumbuh melingkar bagai bundaran
Bola melebur batas perbedaan
Manusia menyatu di pusaran hiburan

Di padang Afrika banyak ranjau
Ranjau ditata bagai sembahan
Emosi teraduk di lapangan hijau
Ekonomi dunia di pasar taruhan

Fatamorgana di tengah lahan
Indah menggoda dipandang mata
Manusia bergumul dalam taruhan
Dari Las Vegas sampai gubuk derita

Duduk terlena di tepi waduk
Nelayan lupa membuang jala
Pegawai kantoran terkantuk-kantuk
Setia begadang nonton bola

Kalau ingin tidak lelah
Jangan konsumsi minuman santan
Jadwal rutin berubah-ubah
Sesuaikan waktu di Afrika Selatan

Duduk bersila di dalam tenda
Sambil nikmati minuman kaleng
Ada kegiatan harus ditunda
Untuk hajatan nonton bareng

Tomat berbuah seperti kelereng
Ada terong di dalam piring
Sambil berpesta nonton bareng
Artis heboh berpesta baring

Ada tupai melompat di ranting
Mengintip di daun sambil meraba
Nonton bareng dan nonton baring
Koruptor dan mafia sejenak lega


Makassar, 15 Juni 2010

Selasa, 15 Juni 2010

Ariel, Luna dan Tari

Masak pulut gunakan santan
Jangan dicampur daun pepaya
Piala Dunia di Afrika Selatan
Ariel Tari Luna di dunia maya

Di atas ranjang banyak mainan
Ada boneka dan ada senjata
Video asyik menjadi tontonan
Gugup mesra di dunia nyata

Makan bersama rasanya puas
Makan sembunyi ingin yang mentah
Video panas beredar luas
Ariel dan Luna kompak membantah

Makan terong banyak berguna
Terong liar harus diolah
Heboh video Ariel dan Luna
Tak mau kalah dengan anak sekolah

Makan pizza di atas menara
Sambil ikuti sidang paripurna
DPR pun ikut angkat bicara
Merasa disaingi Ariel dan Luna

Bangun tidur kuminum susu
Agar kuat kuberorasi
Viedo Luna alihkan isu
Dari kutukan dana aspirasi

Makan gorengan tahu isi
Tahu dicampur tepung rumbia
Ariel dan Luna ke kantor polisi
Makanan enak industri media

Malam hari lakukan razia
Petugas razia makan gratis
Luna dan Ariel di Indonesia
Inilah korupsi ala artis


Makassar, 12 Juni 2010

Selasa, 08 Juni 2010

Lingkungan Rusak

Kalau tanam kayu ulin
Jangan digali berbagai arah
Bumi gersang bencana rutin
Karena pohon habis dijarah

Cabe merah rasanya pedas
Kalau makan jangan dikunyah
Hutan rusak berganti cadas
Air kering hewan pun punah

Air kotor dalam kubangan
Diminum hewan yang merana
Manusia tega merusak lingkungan
Sebagai makhluk yang sempurna

Ikan di kolam berebut umpan
Umpan beracun ikan merona
Manusia serakah membabat hutan
Napsu ditukar dengan bencana

Api membara karena dikipas
Panas menyegat hewan melata
Tambang dicari hutan dilibas
Hasilnya dibagi tidak merata

Kalau ingin melanglang buana
Jangan memandang fatamorgana
Lingkungan rusak di mana-mana
Kesadaran manusia hanya wacana

Kapal berlayar tanpa muatan
Diringi musik orkes simponi
Bumi merana kehabisan hutan
Tanam pohon hanya seremoni

Pasang tenda memakai pasak
Tenda dibangun untuk pajangan
Pemerintah sadari lingkungan rusak
Tanam pohon buru penghargaan


Makassar, 5 Juni 2010

Rabu, 02 Juni 2010

Israel

Badai menghempas dataran Golan
Onta setia menarik pedati
Israel serang kapal kemanusiaan
Membunuh relawan sesuka hati

Di padang pasir tersimpan peti
Harta karun yang terkutuk
Membunuh relawan sesuka hati
Negara-negara hanya mengutuk

Tentara di gurun menarik pelatuk
Ingin mendengar bunyi tembakan
Negara-negara hanya mengutuk
Negara adidaya hanya menyesalkan

Buah kurma berserakan
Karena dtimpa pohon khuldi
Negara adidaya hanya menyesalkan
Karena bersekutu dengan yahudi

Ular gurun di tanah Kurdi
Mencari mangsa di tumpukan batu
Karena bersekutu dengan yahudi
Bangsa Arab tak bisa bersatu

Cleopatra sejarah ratu
Lihai dan pandai mengadu pesona
Bangsa Arab tak bisa bersatu
Israel kecil yang semena-mena

Meliuk-liuk fatamorgana
Seperti air bercampur asam
Israel kecil yang semena-mena
Bisa taklukkan si Paman Sam

Banyak domba berbulu kusam
Badanya ambruk tertembak bedil
Bisa taklukkan si Paman Sam
Dunia ditata yang tidak adil

Ilmu aljabar gunakan dalil
Bisa meinkan penjumlahan
Dunia ditata yang tidak adil
Demi kelanjutan proyek keamanan


Makassar, 2 Juni 2010

Selasa, 01 Juni 2010

Panca Sila

1
Banyak pohon tumbuh di desa
Banyak yang hilang terkena erosi
Ketuhanan yang maha esa
Tuhan dibawa-bawa untuk korupsi
2
Banyak jualan obat mujarab
Penjual mahir gunakan dasi
Kemanusiaan yang adil dan beradab
Adil dan beradab dalam korupsi
3
Semut merayap di pohon rumbia
Di atas tanah singa mengaum
Persatuan Indonesia
Bersatunya koruptor dan mafia hukum
4
Kursi dirajut dari rotan
Joknya empuk enak dijamah
Kerakyatan dan permusyawaratan
Permufakatan koprupsi berjamaah
5
Di atas lantai banyak lalat
Berebut makanan di kain kumal
Keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Korupsi membunuh keadilan sosial

Makassar, 1 Juni 2010


Baca juga pantuan terkait Panca Salah